Monday, August 28, 2023

Kebon Alpokat Proyek Masa Depan Juron oleh Bapak Giyatno Sang Inisitor Pengembangan Lahan Juron Nguter Sukoharjo

Adalah Pak Giyatno seorang kontraktor yang berasal dari Desa Juron Nguter Sukoharjo berinisiatif mengembangkan lahan di desanya untuk lebih produktif dengan konsep Kebon Alpokat yang mana nantinya selain sebagai sarana penghijauan, sarana pengembangan pertanian lahan, juga sebagai tempat wisata dan resto. Mengawali impian dan cita cita tersebut kini sudah dimulai pengerjaan pondasi dan pemasangan pagar. Yang menarik pagar yang digunakan berasal dari batang pohon bambu atau biasa disebut dangkelan pring yang disusun rapi berjajar dan merupakan satu satunya saat ini.
Lahan seluas kurang lebih 5000 meter persegi ini nantinya akan diapit 2 saluran air di kanan kirinya yang nantinya juga akan dimanfaatkan sebagai sarana memelihara ikan dan tempat untuk "keceh"  bagi pengunjung Kebon Alpokat ini.
Angan angan dari Pak Giyatno nantinya ada sebuah resto yang melengkapi sebagai sarana bersantai dan bersantap sambil menikmati suasana asri khas pedesaan Juron.
Di dalam lahan juga terdapat sitis Sumur Tua yang merupakan sumur pertama di Desa Juron Nguter ini peninggalan dari keluarga Mbah Gede sang pemilik pertama sumur tersebut.
Lahan yang nanti separonya akan ditanami puluhan pohon alpukat ini juga akan dilengkapi tanaman lain seperti durian dan mangga yang mana secara kecocokan tanah memungkinkan untuk dikembangkan di wilayah ini. Dilahan ini pula sejarah awal cikal bakal Desa Juron berasal yaitu dari kata Jeron ( jero: dalam) dimana dahulunya tempat ini semacam jurang yang dalam dan wingit sehingga seringkali para maling melarikan diri ke tempat ini dan bersembunyi. Seiring waktu berjalan kata Jeron berubah menjadi Juron dan digunakan sebagai nama wilayah administratif Desa Juron Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo.
Hampir sebagian besar penduduk Desa Juron merantau ke luar wilayah seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Bali bahkan hingga Sulawesi dan mereka pun banyak yang sukses di tanah rantau.
Kini pembangunan di perbatasan Sukoharjo - Karanganyar - Wonogiri terus berkembang seperti adanya pembangunan di wilayah Desa Juron 
Kesadaran masyarakat untuk membangun kembali tanah kelahirannya tentu merupakan langkah positif agar tidak meninggalkan jati diri sebagai anak pribumi dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat sekitarnya seperti yang dilakakukan oleh Pak Giyatno selaku inisiator dari Kebon Alpokat sekaligus pemilik lahan yang nantinya akan menjadi tempat yang bermanfaat untuk semua lapisan masyarkat khususnya warga Desa Juron. khalid

No comments:

Post a Comment