Bang Sandi di Sentar Genteng Weru (dok. fanspage Sandiaga Uno) |
Dalam perhelatan pesta demokrasi kali ini ada yang berbeda dari pasangan calon 02 yaitu dengan adanya kunjungan Sandiaga Uno ke wilayah Sukoharjo. Dengan tujuan untuk melihat secara langsung kegiatan UMKM yang memang banyak terdapat di wilayah Sukoharjo dengan adanya beberapa sentra kerajianan yang didatangi oleg Bang Sandi antara lain Sentra Genteng di Gendengan Weru, Sentra Kerajianan Rotan di Trangsan, serta Sentra Gamelan di Mojolaban.
Baca: Sentra Genteng di Sukoharjo
Selain untuk menyerap aspirasi warga langkah ini juga untuk melihat proses produksi dari para pengrajin yang ada yang selama ini menjadi nomor 2 karena adanya industrialisasi yang lebih di kedepankan dalam kegiatan perekonomian masyarakat Sukoharjo.
Dengan hadirnya Bang Sandi tentu memberikan sedikit angin segar bagi para pegiat ekonomi riil alias masyarakat Sukoharjo yang menggantungkan hidupnya dari sentra kerajinan lewat UMKM.
Bang Sandi di Trangsan sentra rotan Sukoharjo (dok. fanspage Sandiaga Uno) |
Baca: Sentra Rotan Trangsan
Dengan adanya dialog antara pengrajin dan Bang Sandi memang terdapat beberapa kendala yang dihadpai para pegiat industri kecil ini semisal dari permodalan dan pemasaran hasil produk yang masih terbatas.
Baca: Gamelan Wirun
Bang Sandi bermain lesung di Dukuh Balesari Mulur (dok. fanspage Sandiaga Uno) |
Sebagai pelaku bisnis tentu saja Bang Sandi paham dengan keluh kesah para pengrajin ini dan berjanji jika menang nantinya akan memperhatikan dan memperjuangkan aspirasi para pengrajin industri kecil yang tergabuing dalam UMKM ini. Hal ini juga tercetus ketika hadi di Dukuh Balesari untuk bertemu tokoh masyarakat setempat dimana ada keluhan mengenai industrialisasi yang marak tumbuh di Sukoharjo namun memberikan dampak negatif bagi warga sekitar seperti pencemaran limbah yang tidak ada solusinya.
Baca: Taman Balesari Mulur
Semoga dengan angin segar ini diharapkan sentra industri kecil di Sukoharjo mampu bersaing dengan daerah lain dan juga mampu berkembang menembus pasar Internasional karena hasil dari industri kecil di Sukoharjo memiliki kualitas yang tidak kalah dengan barang-barang import yang didominasi dari negara lain. Dan bisa meningkatkan pendapatan masyarakat Sukoharjo lewat sentra riil tidak bergantung pada industrialisasi yang selama ini menjadi sebuah problematika bagi warga Sukoharjo karena dampak pencemaran yang tidak kunjung selesai serta dampak lingkungan yang menyebabkan masyarakat cenderung lebih bersifat konsumerisme tanpa ada kreativias untuk menciptakan karya sendiri lewat ide-ide pembangunan lingkungan dan wilayah di Sukoharjo. Industri kreatif bisa menjadi salah satu potensi yang bisa dikembangkan secara serius di wilayah Sukoharjo dengan melihat contoh seperti kota lainnya yang sudah terkenal sebagai tujuan wisata semisal Bali, Bandung, Jogjakarta yang banyak menjadi penghasil devisa lewat sektor pariwisatanya.
No comments:
Post a Comment